9 Cara Mendapatkan Backlink untuk Blog Pribadi

by - Maret 23, 2020



Artikel ini republished dari Indoblognet.

Salah satu langkah penting dalam SEO adalah link building.

Tapi, sudah paham belum, apa itu link building?

Link building adalah usaha untuk “memasukkan” tautan blog kita di blog, web, ataupun media lain secara online, dengan mengarahkan tautan tersebut ke URL blog kita dengan berbagai keyword.

Nah, tak seperti pengertiannya yang sepintas lalu terlihat sederhana, link building ini sebenarnya cukup rumit dan time consuming sih (ya, seenggaknya buat saya sih. Hehehe). Sepele mungkin karena ah, asal komen aja di sebanyak-banyaknya blog saat blogwalking, ntar juga banyak backlink yang kita dapat.

Tapi bukan di situ poin paling pentingnya. Apalagi banyak blog yang secara default, "hanya" memberi nofollow link di komennya. Heuheuheu.

Saya lebih melihat ke soal, bagaimana caranya kita memperoleh tautan balik, atau backlink, yang berkualitas. Misalnya, dikasih tautan karena menjadi referensi. Nah, ini kualitasnya jauh lebih baik ketimbang sekadar ngasih link di komen.

Karena mau tak mau, semakin ke sini, si Mbah Google ini semakin concern soal kualitas.

Mengapa backlink ini penting banget buat blog kita? 

Analoginya begini.

Di kampung lagi ada pemilihan RT dengan voting. Semakin banyak yang memilih kita sebagai ketua RT, maka bisa dianggap bahwa kita semakin dipercaya sama orang untuk mampu menjadi ketua RT. Nah, demikian juga dengan backlink atau tautan.

Terus, dari mana saja kita bisa mendapatkan backlink ini? Kan enggak bisa asal minta aja nih? Nggak bisa.


Kamu bisa mendapatkan backlink dari 9 tempat ini

1. Komen blog

Yang satu ini saya yakin deh, pasti semua juga sudah tahu caranya. Jadi, masih mesti dijelaskan? Semoga enggak.

Karena itu, berkomentarlah sebijak mungkin.

Misalnya gini.
Saya pribadi males "kasih panggung" buat para komentator yang komennya cuma asal ngerusuh, nggak bawa vibes positif, atau asal ngajak gelud di blog ini.

Bukannya saya antikritik atau enggak mau didebat. Enggak. Saya suka kritik. Tapi, saya harus yakin, apa intensi si komentator

Kalaupun misalnya saya meloloskan komen seperti ini, saya HARUS yakin, bahwa si komentator memang tulus ngasih komen bukan karena cuma nyari panggung; supaya dia dapat backlink, dan sebisa mungkin bisa mengalirkan traffic ke blog dia pribadi.

Maaf, untuk tipe komentator seperti ini, you can find stages at other places. Not here.

Meninggalkan komen itu berat lo, pertanggungjawabannya. Sama branding diri sendiri nih. Jadi, jangan anggap remeh komentar. Jangan nyari panggung dengan berkomentar negatif di blog orang. No, that's not the way it works.

Untuk etika meninggalkan komen, saya pernah nulis juga sih di blog ini. Sila dibaca kalau belum baca yah.


2. Profil

Kalau kita signup di media-media online mana saja, berupa apa saja, biasanya disediakan tautan website. Jangan sia-siakan kesempatan ini dengan membiarkannya kosong saja.

Taruhlah URL blog kita pada tempatnya.

Beberapa profil online yang bisa dikasih tautan ke blog antara lain Twitter, Facebook, Instagram, Pinterest, LinkedIn, dan sebagainya.

Oh iya, sudah signup di Quora Indonesia belum? Di sana kita juga bisa memberikan tautan ke blog di profil lo.


3. Forum Q n A

Nah, bicara soal Quora, ini adalah tempat yang berpotensi untuk dijadikan ladang tautan yang cukup berkualitas. Misalnya saja di Quora Indonesia.

Kamu bisa menjawab pertanyaan-pertanyaan berkualitas di sana, lalu kalau ada peluang taruh deh tautan menuju blog. Tentunya mesti yang relevan dengan pertanyaannya juga ya.

Tetap jaga supaya jangan spamming.


4. Postingan di media sosial

Nah, sepertinya yang satu ini juga sudah sering dilakukan ya, yaitu membagikan artikelnya di media-media sosial milik masing-masing. Mulai dari Twitter, Facebook, di Instagram juga (kalau yang udah punya follower 10K++, bisa langsung kasih link di Instagram Story juga), LinkedIn, dan sebagainya.

Postingan di media sosial memang yang paling “hidup” sih ya? Link-nya bakalan tetap ada, dan berpeluang besar mendatangkan traffic langsung.

Apalagi kalau terus yang membagikan itu nggak cuma kita sendiri, alias konten atau artikel kita viral. Wuh, bisa eksis di laman media sosial orang lain itu rasanya warbiyasak loh. :D


5. Ebook

Salah satu cara mendapatkan backlink yang lain adalah dengan ebook.

Nah, ini saya juga sedang working on it nih. Beberapa kali bikin ebook untuk kelas menulis dan kelas blogging, saya jadi bisa menyertakan tautan langsung ke blog saya lo. Mayan bangetlah untuk nambah eksis blog. Hihihi.

Jadi, barangkali bisa dipertimbangkan juga. Ebook itu kan bisa macam-macam. Misalnya nih, kamu yang suka posting resep masakan di blog. Itu bisa banget lo, resepnya dikumpulin dan dijadikan ebook.

Coba bagi per beberapa kategori, seperti berdasarkan bahan, berdasarkan jenis makanan, dan sebagainya. Contohnya nih, ada resep memasak seafood di ebook, lalu di blog teman-teman ada artikel tip memilih seafood, nah ini bisa ditautkan lo.

Mayan kan?


6. Guest blogging

Guest blogging ini juga salah satu cara link building yang saya percaya cukup efektif juga. Bahkan saya percaya banget, tautan yang berasal dari guest blogging ini cukup berkualitas. Apalagi kalau web atau blog tempat publish-nya memang punya score E.A.T tinggi. Atau angka DA/PA yang bagus.

Wah, ngalah-ngalahin tempat link building yang lain sepertinya ya. CMIIW.

Jadi, yuk, kita saling guest blogging. Nggak ada ruginya sama sekali kok. Malah, pengalaman nih, kalau saya guest blogging, saya jadi nambah kenalan dan audience baru lo. Itu terjadi setiap kali, bahkan.

Lebih efektif ketimbang “cuma” komen, menurut saya malahan. Karena ya, jarang sih ada yang mau skrol dan kepo dengan komen di zaman sekarang. Kalau dulu sih kita masih bisa nambah kenalan dari komen. Sekarang sudah jarang.


7. Google My Business/Google Bisnisku

Nah, siapa belum punya Google My Business? Kalau ada yang belum punya, segera deh, klaim.

Konon, di algoritme Google yang terbaru, Google My Business ini akan sangat menentukan lo. Apalagi kalau kita memang punya bisnis offline. Harus banget diklaim laman Google My Business-nya.

Saya, sebagai freelancer dan penulis konten, juga udah klaim meski bisnis saya apalah-apalah kayak gini. Gaya banget deh rasanya, habis bisa klaim “Penulis Konten Web dan Media Sosial” Padahal ya mah … gitu deh *nggak jelas banget si Mamak mah* Yang penting, udah klaim.

PR berikutnya, isi deh dengan beberapa artikel di blog. Lebih sering! Karena saya sampai sekarang masih suka kelupaan melulu. Jangan ditiru yah. Iya.

Yuk, yang belum ngeklaim GMB-nya, buruan. Sebelum diambil orang.


8. Email

Email juga bisa menjadi tempat yang oke untuk menaruh tautan blog. Baik di Gmail, Yahoo, atau penyedia jasa surat elektronik lainnya pasti memfasilitasi hal ini.

Kita bisa membuat signature yang oke, meliputi salam dan nama kita, lalu diikuti dengan tautan blog. Meski mungkin tak langsung mendatangkan visitor, tapi lumayan untuk memperkuat branding.

Jadi, yang belum menyertakan signature di email masing-masing, hayuk, segera buat hari ini.


9. Desain visual

Nah, tempat terakhir yang lumayan buanget untuk menaruh tautan link ke blog kita adalah kalau kita suka bikin template blog.

Sering kan lihat ya, kalau kita skrol ke bawah di template blog yang kita pakai itu ada link menuju si pembuatnya. Ya itu dia tuh. Tautan yang letaknya di bawah, enggak terlalu keliatan, nggak genggeus alias mengganggu pemandangan, tapi bakalan ada sampai blognya hilang, Itu lumayuan buanget tuh!

So, buat yang suka bikin desain template blog, jangan lupa sertakan kreditnya berupa tautan yah.

Desain visual lain yang bisa kita “sisipi” tautan adalah infografis. Misalnya, bikinlah infografis howto (yang biasanya sangat laris dishare sana-sini). Lalu persilakan yang merasa bermanfaat untuk ngeshare atau membebaskan orang untuk memakai infografis kita itu, dengan *pastinya* memberikan kredit pada kita sebagai pembuatnya. Mintalah untuk ditautkan ke blog. Nah, oke kan?

Atau mungkin teman-teman coba mau berkontribusi ke situs Infographics Archive ini? Keren banget lo, kalau bisa :) Dapat backlink dari situs tersebut kan keren banget tuh.

Hal yang sama juga bisa kita lakukan dengan stok foto. Kita bisa menaruh foto-foto hasil jepretan kita di beberapa lapak penyedia photo stocks, lalu minta pada yang memakai untuk memberikan kredit.



Nah, banyak kan cara untuk mendapatkan backlink–alias tautan balik–berkualitas dalam rangka link building untuk blog? Ada cara yang belum dilakukan? Kalau ada, hayuk, segera lakukan demi performa blog yang semakin meningkat.

Ada cara lain yang belum saya sebutkan nggak? Kalau ada, boleh dishare di komen ya, biar jadi tambahan :)

You May Also Like

8 comments

  1. Saya masih belajar ngeblog juga. Dari yang saya baca-baca memang link building sangat penting biar ningkatin page rank nya kita. Makasih infonya hehe. Saya juga mau guest post donk kalau boleh, nanti saya kirim ke email ya :)

    BalasHapus
  2. Thanks untuk masukannya. Dari 9 point diatas, saya belum setengahnya mengerjakannya... Perjalanan masih panjang... Next mau coba quora.

    BalasHapus
  3. Quora emang mantul banget. Selain dapat duit dgn cara non-adsense juga efektif banget memdatangkan trafik. Thanks ya mbak dah post artikel ini. Sukses selalu

    BalasHapus
  4. artikel yang sangat membantu....mungkin beberapa hal sdh dilakukan tetapi emang kurang konsisten...ini aja mulai lagi baca dan baca, nulis dan nulis setelah WFH, biar tetep terditek dan berkarya

    BalasHapus
  5. Ternyata banyak juga ya cara dapetin backlink mudah & gratis. Terimakasih ka atas infonya, Saya jadi tau klau ebook & google bisnis itu bisa taruh backlink.. Selain itu nanti saya mau coba merambah ke quora. Thanks ya!

    BalasHapus
  6. NIce info banget mb, apalagi saya yang masih awam didunia blogger. Memang harus mulai konsistensi lagi nulis yaa....
    Btw, saya masih rada minder untuk blow up blog saya, gmnan nih mb. barangkali bisa dibahas diartikel berikutnya :D

    BalasHapus
  7. Mau tanya bagaiman kalau beli backlink bagusgak buat blog kita...apa pengaruhnya jika kita beli backlingk

    BalasHapus
  8. Halo Ka Carolina!👋
    Aku baru mulai blog nih, baru banget belum ada sebulan. Bersyukur banget nemu blog kaka yang sering sharing about blogging seperti ini. Doakan ya biar semangat nge-blog nya hehehe😘 Semangat juga buat ka Carolina❤️💯

    BalasHapus