Pengetahuan Dasar Mengenai Domain Authority yang Perlu Diketahui Blogger

by - April 03, 2019



Beberapa waktu yang lalu si Domain Authority ini lagi-lagi bikin heboh. Katanya MOZ ngupdate lagi, dan banyak yang terjun bebas.

Sebegitu hebohnya para blogger, antara pada penasaran salahnya di mana hingga DA pada terjun bebas, dan gimana cara buat naikinnya lagi.

Iya apa iya? Wqwqwq.

Saya sampai bikin status lo.



Hahaha.
Yaoloh, kadang jemari saya emang kurang kontrol kalau nulis. Jadi nyinyir amat.
But sorry, I'm not sorry.

Saya tahu betul bahwa banyak blogger yang (bahkan sampai sekarang masih) galau soal Domain Authority. Jadi mari kita mendingan bahas, TAPI saya enggak mau bahas bagaimana cara menaikkan DA. Saya lebih suka mengajak untuk memahami si DA ini sedari prinsipnya dulu yang paling paling paling dasar.

Enggak, itu saya nggak typo, nulis "paling" sampai 3 kali.

Sesuatu yang amat dasar kadang disepelekan. Iya, blogger juga termasuk yang suka menyepelekan hal-hal dasar. Maunya cepet, nggak pakai proses, nggak usah pakai paham, pokoknya pengin tahu aja apa yang bisa dilakukan hingga meraih hasil yang diharapkan.

Iya apa iya?

Padahal dengan kita memahami sesuatu dari prinsip yang paling dasar, selanjutnya kita bisa paham mengapa ini berubah, mengakibatkan apa, dan apa yang harus dilakukan untuk memperbaikinya.

So, mari kita lihat beberapa prinsip dasar DA ini. Buat yang sudah pinter dan lebih tahu--ketimbang nyinyir doang atau memberikan tip-tip yang cuma di permukaan yang berakibat misslead--coba cek apa yang saya paparkan di bawah ini ya. Koreksi kalau ada yang salah, tambahin kalau perlu.
Jangan bikin orang lain tambah nyasar ke mana-mana pemahamannya, please!

Yang penasaran sama DA, silakan dibaca sampai selesai. Siapa tahu kamu menemukan fakta mengejutkan di bawah sana! Halah.



Jadi, apakah kamu tahu apa itu Domain Authority?

Berani taruhan, pasti banyak yang sebenarnya nggak mudeng, ini DA apaan sik?

Otoritas Domain atau DA (Domain Authority) merupakan metrics atau satuan standar yang dikembangkan oleh MOZ, sebuah perusahaan SEO consulting, dengan berpijak dari PageRank yang dimiliki Google. Hanya saja, sekarang PageRank sudah tak pernah update lagi.

Domain Authority memang merupakan faktor penting bagi sebuah website atau blog. Blog yang mempunyai otoritas domain yang tinggi, maka bisa dipastikan bahwa seluruh komponen di dalamnya juga berkualitas.

Domain Authority ini membentuk salah satu faktor peringkat yang menentukan pada posisi mana situs web/blog tersebut akan mempunyai nilai di mata Search Engine. Semakin besar nilainya, semakin trusted, semakin baik dan semakin direkomendasikan oleh Search Engine.


Skor Domain Authority

Skor Domain Authority ini punya rentang antara 1 hingga 100. Skor lebih tinggi akan memberikan peluang pada blog untuk mendapatkan ranking lebih baik.

So, kalau kamu baru mulai dengan situs web atau blog baru, maka biasanya skor DA kamu adalah 1. Kalau dari pengamatan, ada beberapa level dalam pembagian skor DA ini. 1 - 11, lalu 11 - 20, 21 - 40, 41 - 60, hingga 60 ke atas. Semakin tinggi levelnya, semakin lama pula kamu harus berusaha.

Ya, kek kalau main games itu deh. Level 1, 2, 3 barangkali kamu bisa menyelesaikannya dalam beberapa menit. Setelah level 10, mungkin kamu akan butuh waktu seharian untuk ngalahin. Level paling tinggi kamu akan butuh waktu lebih lama lagi.

Analoginya gitu.

Blog saya ini sekarang DAnya 24, stabil. Nggak terlalu turun naik kalau ada update MOZ. Paling-paling naik turun 0,3 - 0,5, nggak sampai 1 poinan gitu kalau dilihat. Saya biarin aja. Bodo amat.
Usia blog 3 tahunan. Update setiap minggu 1 kali saja (meski sedang saya usahakan intensitasnya sekarang). Saya jarang blogwalking, karena nggak sempat. Dan, setiap kali posting saya selalu usahakan memenuhi segala macam rupa aturan SEO yang standar aja.

Blog lawas saya yang sekarang berganti jadi situs judi, redcarra.com (jangan diklik ya, nanti historymu terkontaminasi :)) ) dulu pernah mencapai DA 45. Usianya sekitar 5 tahunan gitu, dengan kondisi update hampir setiap hari, dan saya masih rajin ngulik-ulik. Cuma mungkin dulu, algoritmenya memang berbeda dengan sekarang.

Nah, silakan disimpulkan sendiri, hubungan antara DA dan aktivitas ngeblog.


Hubungan Domain Authority dan link

Hubungan yang justru perlu diperhatikan adalah antara DA dan link. Sangat penting membangun link yang berkualitas baik ke tempat-tempat yang relevan dengan konten blog kita.

Apa sih artinya link berkualitas baik?

Nah, saya pernah bahas mengenai eksternal link di blog ini, dan sedikit menyinggung tentang kualitas. Di webnya Indoblognet, saya juga pernah bahas mengenai tempat-tempat di mana kita bisa mendapatkan backlink berkualitas. Silakan ditengokin ya. Sepertinya sih sudah lengkap, dari 2 artikel tersebut.

Link berkualitas adalah link yang berasal dari situs web dengan nilai otoritas tinggi dan selalu memperbaharui kontennya.

Mari kita lihat dari sisi Mbah Google.

Jika kamu berhasil mendapatkan link dari website tersebut, hal ini akan menjadi sinyal kepada Google bahwa blog kamu mampu memberikan nilai yang baik bagi pembaca. Google akan menempatkan blog kamu di peringkat atas mesin pencari, karena mendapatkan link kepercayaan dari sebuah website besar dan berkualitas.

Hindarilah situs web berkualitas rendah, terlalu banyak iklan, dan looks spammy jika kamu tidak ingin diberi penalti oleh Google.

Ini berlaku timbal balik. Maksudnya, hal ini berlaku baik ketika kamu mendapatkan backlink maupun ketika kamu memberikan tautan dofollow pada web besar dan berkualitas tersebut. Coba baca artikel saya tentang eksternal link yang sudah ditautkan di atas ya, untuk lebih jelasnya secara logika.

Nah, hal ini juga menjadi acuan MOZ untuk menyusun algoritme Domain Authority. Prinsipnya sama, hanya saja MOZ lantas mewujudkannya dalam bentuk skor DA.

Tapi jangan salah, skor DA ini bukanlah satu-satunya metrics yang bisa dipakai untuk menentukan baik buruknya suatu blog atau situs. Ada banyak metrics lain yang juga sering digunakan, misalnya Ahrefs atau SEM rush. Jadi, kalau ada ahensi yang nanya DA, maka percayalah, bahwa sebenarnya mereka juga ngecek blog kamu via Ahrefs atau SEM rush. Wqwqwq. *ditabok yang kerja di ahensi karena bocorin rahasia*

Jadi, buat apa ahensi nanya DA?
Ya, formalitas aja kali. Kamu pikir mereka nanya karena nggak tahu? :))) Siapa saja kan bisa ngecek DA situs mana pun. :P Makanya saya bikin status di atas.

Yang paling lucu itu ...
Ada orang pengin kasih content replacement, dan minta link hidup dari blog kamu, dengan menanyakan DA. Lalu bilang, skor DA kamu ternyata nggak mencukupi untuk rate yang kamu berikan. Lalu dia nawar dong. Taruhlah tadinya kamu menawarkan Rp500.000, terus dia nawar Rp100.000, dan kamu terima.
Turns out web orang itu ternyata web baru, spammy, penuh iklan, dan konten-konten kurang berkualitas.

Lalu, kamu mau terima?
You put your blog on risk, by 100K rupiahs?

Terus, saat DA kamu terjun bebas seperti kemarin, kamu bingung apa sebabnya?
Oh, come on. :))))



Kalau misalnya, kamu punya link building yang bagus, DA kamu tinggi, kamu bisa lo punya bargain power. Bisa jadi kamu akan mendapat lebih dari Rp500.000.

Pilih mana?

Hard truth, it is.



Cara Memengaruhi DA

Lah, katanya nggak mau nulis soal cara menaikkan DA?

Lo, siapa yang bilang saya mau kasih tahu cara menaikkan DA? Saya cuma mau kasih lihat bagaimana cara memengaruhi DA, baik naik ataupun menurunkannya. Ehe ehe ehe.

Yes, jadi apa saja yang bisa dilakukan untuk memengaruhi Domain Authority ini?

1. SEO on Page

Praktikkan saja apa yang sering disebut SEO On Page standar. Saya pernah bahas di web Kumpulan Emak Blogger. Silakan ditengok lagi.

Nggak usah saya jabarkan lagilah ya.

2. Fokus pada link building

Hal ini seharusnya mudah untuk dilakukan karena yang prinsipnya hanyalah menyingkirkan link yang buruk dan dapatkan link yang bagus.

Lalu, apa yang perlu diperhatikan dalam link building ini?

Backlinks / Inbound Links

Salah satu hal wajib dalam manajemen blog atau situs adalah backlink. Backlink yang baik akan membentuk struktur web ataupun blog yang SEO friendly. Backlink juga penting untuk meningkatkan traffic blog kamu.

Backlink merupakan tautan ke blog kamu dari situs web lainnya. Perlu diingat banyak tautan berkualitas rendah yang akan membahayakan otoritas domain kamu, misalnya sumber yang berasal dari situs porno, spamming, atau web yang tidak relevan dengan konten kamu.

So, lebih baik hindari ya.

Salah satu cara terbaik untuk mendapatkan link yang berkualitas adalah dengan membuat konten yang irresistible, yang memiliki nilai plus dan segar untuk dibaca.

Konten berkualitas juga bisa membentuk pembaca loyal. Apabila mereka membaca dan tertarik dengan konten kamu, maka kemungkinan besar mereka akan share atau menautkan ke konten kamu itu. Tautan seperti ini akan dapat memberi nilai lebih bagi otoritas domain kamu.

Ini adalah salah satu metode yang telah terbukti untuk bisa mendapatkan link yang relevan dan otoritas domain yang baik.


Internal Links

Menautkan dari satu halaman ke halaman lain di dalam blog kamu juga bisa memengaruhi domain authority. Pastikan anchor text-nya tepat, dan tautannya relevan. Ini wajib hukumnya ya.

Hal ini berkaitan dengan user experience.

Jika kamu memastikan bahwa halaman yang kamu tautkan secara internal sesuai dengan topik atau tema, pengguna akan lebih mudah menavigasi blog kamu. Hal itu juga meningkatkan otoritas domain.




Nah, itulah beberapa hal yang menentukan kinerja blog kamu.

Domain Authority ini memang penting, tapi nggak perlu seheboh ITU.
Asal kamu main aman, fokus ke konten, play natural, semua akan aman. Mau diupdate kek apa pun, nggak akan banyak pengaruh.

So yeah.
Kamu sendiri yang memutuskan, akan seperti apa blog kamu kan?

You May Also Like

7 comments

  1. Bener juga apa yang kak carolina sebutkan diatas..saya sendiri sebelumnya melakukan guest post di salah satu web. Ownernya tidak begitu memberitahukan DA-nya, tapi ia memberitahukan jumlah trafik perhari yaitu sekitar 80 ribu per hari. Dan itu juga real karena aku cek sendiri banyak keyword-keyword persaingan berat bisa ranking di halaman pertama google. Pada waktu itu dipatok harga 500 ribu..tapi worth it...kalau sekarang aku cari guest post/content placement banyak lihat faktor, mulai dari umur web, jumlah index, jumlah traffik dan harian tayang posting artikel.

    BalasHapus
  2. Syedap. Ini yang kutunggu-tunggu. Sekarang aku beneran lagi fokus jadwalin posting, perbaiki lagi konten, rajin nerapi SEO on Page lagi setelah beberapa lama agak malas, wkwkwk. MAtur nuwun Mbak Carra

    BalasHapus
  3. Blog niche & SEO. Other things will follow. Wkwkwkwk. Padahal simplenya aku dah nggak sanggup ngikuti hiruk pikuk rangorang. Jalani niche & praktekin SEO thok. Lainnya embuh. Tiwas mumet2 cek sana sini jebul maksimal usia blogger 35th wkwkwkk pret!

    BalasHapus
  4. Wah makasih Mba Carra ilmunya. Aku lagi fokus ini belajar soal link building ini dan belajar SEO lagi. Ngerasa banget dulu nulis kurang ngerti soal link berkualitas itu seperti apa sih. Untung bisa belajad dari blog mba Carra ini. Bermanfaat sekali

    BalasHapus
  5. Sebenernya, jujur aja aku ga terlalu musingin pas heboh2 DA turun, dan pas G+ ditutup yg katanya bikin broken links, karena..... aku ga ngerti itu apa pengaruhnya wkwkwkwkwkwk... Tapi aku tetep baca tips2 yang ditulis senior hanya utk ngerti apa itu DA, apa itu MOZ (serius aku g ngerti awalnya MOZ ini opo:p) , dan apa itu broken links. Mungkin karena aku nulis di blog cuma karena seneng dan hobby, bukan untuk cari duit makanya ga pusing soal begitu.

    Tapi gara-gara semua kehebohan tadi, aku jadi penasaran sih Mba. Pengen tahu aja, berapa sih DA blogku yang sebenernya ga dipake untuk cari duit ini, berapa banyak broken linksnya, dan apa perlu di bersihin atau ga :D.

    Sekarang udah tau sih, apalagi kemarin baca IG story mba Vicky Laurentina, yang bilang broken links itu ga ngaruh ke DA. Langsung niat mau bersih-bersih hilang huahahahah.. Intinya tetep konten dan link yang berkualitas kan yaa.. Karena selama ini aku menulis hanya untuk hobby, jadi menulisnya juga dari hati :D. SEO sebenernya belum terlalu fasih, tapi tetep aku praktekin beberapa tipsnya di tulisan.

    Cuma ngandelin itu doang sih tiap kali aku posting tulisan baru, dan trakhir share di beberapa komunitas grup.

    BalasHapus
  6. Hihihi...saya sih nggak pernah musingin DA ini mbak. Bagi saya ngeblog itu merupakan aktivitas yang membahagiakan, bukan paksaan. Jadi, santai bener sampek nggak ikutan ngecek DA pas apda heboh DA turun.

    BalasHapus
  7. Mbak...kalau mengenai backlink dari forum authority bagaimana tuh?? misal seperti forum detik atau kaskus yang mana authority gede banget. Namun, ditelisik lebih detail, disana banyak juga link keluar dari situs-situs terlarang seperti situs judi, porno, obat-obat atau situs terlarang lainnya... kalau misal saya nerapin backlink kontekstual dengan menulis di forum dengan link menuju ke situs saya, itu aman tidak ya? Mengingat didalamya banyak juga yang spam link di thread.

    Mohon penjelasannya ya mbak.

    Makasih

    BalasHapus